Page 124 - ANALISIS KEBUTUHAN DIKLAT PADA PUSDIKLAT TEKNIS PERADILAN
P. 124

TIDAK UNTUK
        DI PERJUAL                                            BAB 5  •  PRANATA PERADILAN
         BELIKAN
                 rapkan Pusdiklat Teknis Peradilan MA-RI mampu menyelaraskan pro-
                 gram  diklatnya  dengan  standar  kompetensi  untuk jabatan fungsional
                 pranata peradilan. Tujuannya agar setiap indikator dari standar kom-
                 petensi pranata peradilan dapat tercapai sebagai hasil dari keberhasilan
                 penyelenggaraan diklat.

                 7.  Relevansi Diklat yang Ada dengan Tantangan Zaman
                    Pusdiklat Teknis Peradilan MA-RI harus selalu update terhadap per-
                 kembangan hukum dan peradilan yang berkembang di masyarakat dan
                 menyesuaikannya dengan materi program diklat yang diselenggarakan-
                 nya. Gambar 3 di bawah ini menunjukkan persentase relevansi diklat
                 bagi pranata peradilan.


                           GRAFIK PERSENTASE RELEVANSI DIKLAT BAGI PRANATA
                                           PERADILAN

                                                   Sangat tidak
                                                  relevan, 13%


                                                          tidak relevan, 7%

                                     Tidak menjawab,       relevan, 7%
                                         33%


                                               sangat relevan,
                                                  40%

                  Gambar 3. Grafik Persentase Relevansi Diklat Bagi Pranata
                    Gambar 3. Grafik Persentase Relevansi Diklat Bagi Pranata Peradilan
                  Peradilan
                    Pada Gambar 3 di atas, 40% responden menyatakan bahwa pro-

                 gram diklat sangat relevan dan 13% menjawab sangat tidak relevan,
                  Pada gambar 3 di atas, 40% responden menyatakan bahwa
                 serta 33% tidak menjawab. Melihat hasil tersebut dengan angka res-
            program diklat sangat relevan dan 13% menjawab sangat tidak relevan,
                 ponden yang tidak menjawab hamper seimbang dengan responden yang
                 menjawab sangat relevan, maka harus menjadi catatan bagi Pusdiklat
            serta 33% tidak  menjawab. Melihat hasil tersebut dengan angka
                 Teknis Peradilan MA-RI. Catatan tersebut berupa relevansi diklat bagi
            responden yang tidak menjawab hamper seimbang dengan responden
                 pranata peradilan yang harus ditinjau lagi dengan menyesuaikan tugas
            yang menjawab sangat relevan, maka harus menjadi catatan bagi
                 pokok, standar kompetensi serta uraian kerjanya. Agar tujuan diklat da-
                 pat tercapai untuk meningkatkan kompetensi profesionalisme dari pra-
            Pusdiklat Teknis Peradilan MA RI. Catatan tersebut berupa relevansi
                 nata peradilan.
            diklat bagi Pranata Peradilan yang harus ditinjau lagi dengan
            menyesuaikan tugas pokok, standar kompetensi serta uraian kerjanya.
            Agar tujuan diklat dapat tercapai untuk meningkatkan kompetensi
                                                                            107
            profesionalisme dari Pranata Peradilan.





               8.  Relevansi substansi materi dengan tantangan zaman
                  Pusdiklat Teknis Peradilan MA RI dalam menyusun kurikulum
            program diklatnya harus relevan dengan tuntutan perkembangan

            zaman. Tujuannya adalah agar setiap Pranata Peradilan mampu



                                              131
   119   120   121   122   123   124   125   126   127   128   129